Kalo pernah ditanya pernah mimpi atau bercita cita pergi ke Australia? maka saya langsung jawab "Gak pernah". Iya, karena saya adalah tipekal orang yang gak muluk-muluk dalam bercita-cita (iya, ini kelemahan saya, kurang tinggi dalam bermimpi). Ga pernah terlintas dalam benak saya akan pergi ke sana? Mau ngapain toh bahasa Inggris saya masih serampangan hikss.
Namun, Allah punya cara yang indah dalam setiap lajur kehidupan insan-Nya. Alhamdulliah akhir July lalu saya berkesempatan mengunjungi salah satu kota yang katanya biaya hidupnya lumayan tinggi, Perth. Ada acara kantor yang mengharuskan saya ke sana selama 3 hari untuk trainning alat baru. Maka pada H+3 lebaran idul fitri berangkatlah saya ke sana, sendiri. Sebenarnya mah rame-rame satu pesawat itu sih cuma gak kenal semua hehe..
Walaupun saya pergi ke Perth dalam rangka trainning alat, namun saya memiliki kesempatan untuk sekadar berkeliling di negara bagian ini,
1. Aquarium of Western Australia (AQWA)
Di sini saya diajak untuk melihat beberapa biota laut seperti kura-kura raksasa, hiu, ikan pari, bintang laut, anemon, dll.
2. Fremantle
Fremantle adalah kota tuanya Perth. Bagunan-bagunan tua nan artistik menjulang di kota ini
Selain melihat bangunan-bangunannya, kami pun sempat pergi ke pantai Fremantlenya. Dingin tapi seger :). Di Fremantle ini juga ada monumen yang dibangun untuk mengenang para nelayan. Jadi ada semacam monumen yang berisi nama-nama nelayan gitu,
Di sini juga kita makan malam, berhubung saya punya request makan halal, maka diajaklah ke Fish and Co, yah wallahualam sih halal nya mah, toh di sini dijual juga minuman keras. Porsi makan orang australia itu extra jumbo. Makanan di bawah ini adalah menu satu orang lho, saya cum geleng pas liat menu saya dateng, Ieu kumaha nyeepkeuna? haha..
3. Kingspark
Setelah makan malam di Cincerello, maka kami pun menyempatkan untuk mengunjungi Kingspark yang katanya pas malam sangat eksotis. Argh, ternyata benar :)
Pada malam terakhir, saya diajak makan malam di restoran hotel tempat kami menginap. Saya memesan menu daging sapi, beruntung saya masih dilindungi oleh Allah dari makan haram karena ternyata menu yang saya pesan itu mengandung bourbone atau sejenis alkohol, Beruntung ternyata bourbonenya hanya terkandung dalam sausenya sehingga saya boleh memesan saus lain dan pilihan jatuh pada saus jamur, Ih bener deh, ini daging sapi terempuk dan terenak yang pernah saya makan haha..nikmat karena Chef bersedia mengganti fan saat memasak makanan saya ini, demi menjaga kehalalan makanan saya, Alhamdullah, Maka nikmat Tuhan Manakah yang kamu dustakan, Sus :)
Ah, Perth, why you very nice to me. Please welcome me one (thousands) time again :D