Masih ada tuntutan kewajiban mengerjakan program dari beastudi selama liburan kuliah? Keinginan untuk pulang kampung begitu besar? Hmm, tak masalah sepertinya selama proses pengerjaan program dijalankan dengan menyenangkan :) . Hal inilah yang dilakukan oleh sebagian besar penerima beastudi Etos Bandung di liburan panjang semester ini. Sungguh, kegiatan menjalankan program secara bersama seperti ini dapat meningkatkan kekeluargaan di antara kami.
Berbagai pertemuan persiapan program dilakukan dengan santai diselingi canda namun tetap produktif walau berdampak pada durasi pertemuan yang lebih panjang, he..he. Tak apa, toh ini adalah masa liburan. Tak ada tuntutan mengerjakan tugas kampus seperti biasa. Bahkan saking tak ada kerjaan,candaan itu berlanjut setelah rapat. Semua duduk di tempat dan mulai mengeluarkan games aneh,games yang katanya mereka dapatkan saat inkm, pramuka atau saat mereka dikader menjadi pengurus OSIS SMA.
Maka ajang bully pun terjadi. Tak pandang gender, tak pandang angkatan, dan tak pandang jabatan.Semua orang kena. Bahkan korordinator Wilayah pun ikut menjadi korban :p. Korban yang dimaksud di sini adalah yang masih belum dapat mengetahui trik untuk menyelesaikan games padahal katanya ini hanya games sederhana saja. Tidak ada hukuman fisik, hanya ada satu hukuman. Merasa malu :p
Games apa memangnya? Entahlah saya tak mengerti apa itu dan entah ada berapa banyak games yang mereka miliki. Selesai dengan satu game, muncul game lain. Games ini sangat menyenangkan apabila kita berada di pihak yang menyadari triknya dan dapat membully yang belum mendapatkan setitik pencerahan. Akan tetapi akan sangat mengesalkan apabila games ini dianggap sangat gampang oleh yang lain tapi kita tak mampu memecahkan dan kita menjadi korban bully T.T .
Salah satu games yang belum saya pecahkan adalah games “seribu itu gratis, gratis itu seribu” . Seseorang menyebutkan satu nama atau barang dan kemudian teman yang lain menebak harga nya.
Misal
Susi = gratis ,
kiki= gratis ,
Hana = dua ribu ,
Pergi ke dokter = gratis,
Pergi ke dokter bareng saya = tiga ribu,
Sempat menyimpulkan bahwa trik di balik games ini berhubungan dengan vokal dalam kata. Namun, entah mengapa ketika saya hendak mencapai titik cerah, kesimpulan itu dengan mudah mereka runtuhkan. T.T
Hadeuh,, apa ya trik games ini??
Games ini sebenarnya games saat sedang galau atau games yang bisa bikin galau yah ? :p
Jumlah a, ya?
ReplyDelete