sunset

sunset

Saturday 18 February 2012

Karena,,

Karena ada banyak alasan untuk melakukan sesuatu hal, tak terkecuali makan. Lapar, tentu saja adalah salah satu alasan mengapa seseorang makan. Makan apa? itu menjadi permasalahan selanjutnya.

Ada beberapa alasan mengapa kita memilih makan di tempat tertentu :
Pertama, tempat tersebut adalah tempat favorit kita yang menyediakan makanan yang kita suka.Kedua, tempat tersebut baru dan kita inginn mencobanya.Maka berdasarkan pada alasan kedua, saya dan teman-teman mencoba menngunjungi salah satu tempat makan yang sedang ramai diobrolkan teman-teman yang lain. Mie Reman, begitu namanya. Maka setelah beres praktikum, kami pergi ke sana.


Mie ramen dengan tingkat pedas berlapis-lapis itu yang ditawarkan. Memang jenis makanan seperti ini sudah ada sebelumnnya, bedanya mie yang ditawarkan di sini adalah sesuai dengan harga mahasiswa , KATANYA :p
 Sekilas, tak ada bedanya dengan mie di atas selain warna mangkoknya. Tapi masing-masing memiliki level berbeda. Saya memilih aman dengan memesan level 1, sedangkan kedua teman saya merasa tertantang dengan memesan level 3 dan 5. Hasilnya ? teman saya yang memesan level 5 harus berjibaku dengan peluh sepanjang memakan mie reman ini hehe..#semoga efek mie ini hanya itu saja, tidal lebih :)


Thursday 16 February 2012

Bosen T.T

Arrgh,, bosen. Dunia terasa dipersempit. Kost-an - Lab - Kostan. Bukan karena saya anak lab, cuma ga tau harus ngapain lagi di kampus selain di lab. Padahal di lab juga ga ngapa-ngapain. Cuma buka internet ampe bosen. Argh, bosen. 

Harusnya nyicil belajar wat bikin teori dasar, harusnya ga gabut, harusnya ga males. Arggh, butuh pensuasanaan.

Thursday 2 February 2012

Angkot oh Angkot,,

Wew, seminggu terakhir udah baca dua cerita tentang aksi  kriminal di angkot dan dua cerita itu menyebutkan angkot jurusan yang sama : Caheum-Ciroyom. Saya bisa mengabaikan dua cerita ini andai saja saya bukan pengguna angkot. Namun sayangnya, saya pengguna angkot dan masalahnya lagi, angkot Caheum-Ciroyom adalah angkot yang sering saya gunakan.

Sebagai seorang yang tidak bisa naik tidak punya motor, maka angkot adalah angkutan yang sangat membantu untuk mobilitas saya (halah :p ). Bahkan keseringan naik angkot membuat saya tau beberapa cara mencapai suatu lokasi dengan naik angkot B-) . Sesuatu yang tidak layak untuk dibanggakan sebenarnya hehe..

Sebenarnya tindakan kriminal di angkot bukanlah cerita baru bahkan saya pernah jadi korbannya setahun yang lalu. Lalu apa bedanya sekarang? Dari dua cerita yang saya baca tersebut, tindak kriminal yang dilakukan sudah tidak sembunyi-sembunyi lagi tapi terang-terangan. Bukan sekadar aksi pencopetan tapi penjambretan dan percobaan pelecehan seksual. #hadeuh, naudzubillah. Moga terlindung dari hal-hal kek gitu.

Hmm,, seperti dibilang Bang Napi bahwa kejahatan terjadi karena ada kesempatan. Jadi harus lebih waspada lagi sekarang keknya. Harus ngehindarin tidur diangkot (kebiasaan saya yang sepertinya harus ditinggalkan , #tapi pas kecopetan diangkot saya lagi ga tidur , serius), ngehindarin naik angkot yang penumpangnya sedikit, nghindarin naik angkot yang penumpangnya mencurigakan dan kalo bisa naik angkot dengan orang yang sudah dikenal. #Hadeuh,, sekarang mah cuma naik angkot aja kok susahnya minta ampun yah T.T