sunset

sunset

Saturday 10 September 2016

Soulmates

Aheuyy eta judul :p hahaha padahal sebenarnya cuma pengen cerita tentang drama korea yang abis ditonton. Iya, akhir-akhir ini saya lagi ranjing lagi nonton drama-drama korea. Hiksss. Nah, drama korea yang abis saya tonton ini judulnya Lucky Romance. Alasan awal nonton judul ini adalah karena aktor utamana Aa Ryu (wkwkwkw) . Aa Ryu, maksudna Ryu Jeong Yeol, itu adalah aktor yang meranin Jung Hwan di Reply 1988 dan sejak itu saya jatuh cinta ma dia haha. Jatuh cinta di sini maksudnya saya jadi terus-terusan nyari film atau drama yang ada Aa Ryu.

Nah, terkait Lucky romace, pas udah beberapa episode, saya ngerasa ceritanya ampir mirip dengan Japan Drama yang judulnya Rich Man Poor Woman. Kedua drama ini punya inti cerita yang sama yaitu tentang CEO sebuah perusahaan IT yang jatuh cinta ke salah satu stafnya, bedanya kalo di Lucky Romance itu staffnya sama-sama punya keahlian di bidang yang sama atau saya lebih suka menyebutnya sebagai "frekuensi" yang sama. Mereka nyambung ketika ngobrolin koding, bug, dan istilah-istilah IT lannya. Sedangkan di Rich Man Poor Woman , sang staf yang dijatuhcintai oleh sang CEO tidak di frekuensi yang sama.



Setelah nonton kedua drama itu saya berkesimpulan tentang soulmate :
1. Jika soulmate saya nantinya ada di frekuensi yang sama dengan saya maka saya akan lebih mudah untuk berbagi keluh, meminta bimbingan dan saran. Kami dapat melakukan beberapa hal yang sama secara bersama-sama. Menyelesaikan soal matematika untuk refreshing misalna wkwkwkw, ga deng.

2. Jika ternyata soulmate saya memiliki frekuensi yang berbeda maka soulmate saya dapat memberikan pandangan tentang frekuensi lainnya sehingga pandangan saya terhadap dunia akan semakin luas. Masing-masing dari kita dapat memberikan saran dari sudut pandang yang berbeda. 

Jadi intinya, asalkan setiap orang mampu melihat sisi baik dari soulmatenya maka segalanya akan baik-baik saja. Yang penting adalah komunikasi. #tsahhhh, ngomong naon sih sus hahaha..


No comments:

Post a Comment